
FisipUPNVJ – Setelah melakukan peninjauan menyeluruh atas sarana dan prasarana (sarpras) yang dimiliki oleh Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) UPNVJ dan Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta (UPNVJ) pada hari Minggu, 22 Juni 2025, pembukaan visitasi assesmen lapangan akreditasi program studi sarjana ilmu politik FISIP UPNVJ via luring dibuka secara resmi pada hari Senin, 23 Juni 2025. Agenda visitasi ini mendatangkan dua assessor BAN-PT, yaitu Dr. Rd. Ahmad Buchari dari UNPAD dan Dr. Hasanuddin dari UNRI. Pembukaan diawali dengan sambutan Rektor yang menjelaskan bagaimana pembangunan dan perkembangan UPNVJ yang sangat cepat dan dinamis dari sejak perubahan status menjadi kampus negeri di tahun 2014. Rektor UPNVJ, Prof. Dr. Anter Venus, MA, Comm memaparkan bagaimana UPNVJ bertransformasi meraih keunggulan yang juga di dorong dengan sarana prasarana berkualitas. Sebagai pencapaian membanggakan, di tahun 2024 UPNVJ berhasil mencapai 901+ pada peringkat QS World University Rangking untuk level Asia, dan 169 untuk Kawasan Asia Tenggara.
Setelah sambutan Rektor UPNVJ, assessor juga memberikan sambutan yang menjelaskan antusiasme mereka atas sarana seperti hyperbaric dan sarpras lainnya yang mendukung perkuliahan mahasiswa, juga dengan ruang dosen FISIP UPNVJ yang merefleksikan kekeluargaan civitas akademika FISIP. Setelah pembukaan, pada hari kedua visitasi ini assessor mengajukan sejumlah pertanyaan seputar visi misi, kurikulum, SDM, mata kuliah, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat selain pengajaran kepada Ketua Program Studi dan diikuti oleh Gugus Kendali Mutu serta UPPS. Pada sessi siang hari assessor mengajukan beberapa pertanyaan dan menyimak ragam cerita dan juga sharing dari para dosen prodi sarjana ilmu politik FISIP UPNVJ. Di ruang lain, assessor juga melakukan sessi pertanyaan dengan para mahasiswa, alumni dan user (pengguna) alumni. Setelah break di sore hari, prodi menerima ulasan dari assessor yang merupakan masukan atas perbaikan selama melakukan tinjauan data-data dan bukti dokumen yang ada.
Segenap civitas akademika, dosen prodi ilmu politik, termasuk tenaga kependidikan di dalamnya sangat berkontribusi selama proses visitasi akreditasi dan berharap prodi sarjana ilmu politik.mendapatkan predikat unggul.
