
FisipUPNVJ – Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta (UPNVJ) menyelenggarakan pelatihan pengelolaan akun SINTA dan BIMA khusus bagi para Dosen CPNS tahun akademik 2024. Pelatihan yang berlangsung di Auditorium FISIP pada 17 Juli 2025 ini, merupakan bagian dari upaya peningkatan kapasitas dan literasi riset di kalangan dosen baru UPNVJ.
Kegiatan ini menghadirkan dua narasumber utama dari Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UPNVJ, yaitu Faizi, Ph.D., selaku Kepala Pusat Publikasi dan Hak Kekayaan Intelektual, dan Fajar Edyana, S.Kom., selaku Pengelola Aplikasi SINTA dan BIMA.
Turut hadir dalam kegiatan ini Dekan FISIP, Dr. S. Bekti Istiyanto, M.Si., Koordinator Tata Usaha LPPM, Nanik Hartatik, S.E., M.M., tim LPPM, serta seluruh dosen CPNS UPNVJ. Dalam sambutannya, Dekan FISIP menekankan pentingnya pelatihan ini untuk mendukung karier akademik para dosen. “Kegiatan ini merupakan hal yang krusial dan mendasar bagi para dosen CPNS, yang mana, saat ini dan kedepannya akan banyak menerbitkan publikasi ilmiah, tulisan dalam jurnal, buku, proceeding, modul, handout, dan karya lainnya. Karya tersebut perlu untuk disinkronisasikan dengan akun SINTA dan perlu dipastikan terafiliasi dengan UPNVJ,” ujarnya.
Pada sesi pertama, Fajar Edyana memaparkan teknis pengelolaan akun SINTA dan BIMA, serta keterkaitannya dengan aplikasi Litabmas, SIM Kepegawaian, hingga skema remunerasi dan insentif dosen. Para peserta juga diberi kesempatan langsung untuk membuat akun SINTA serta menyampaikan kendala yang dihadapi secara teknis.
Sesi kedua dilanjutkan dengan pemaparan dari Faizi, Ph.D., yang mengupas strategi dalam memilih jurnal ilmiah yang kredibel serta cara menghindari jurnal predator dan kloning. Ia menjelaskan pentingnya memverifikasi jurnal melalui Scimago dan Scopus untuk memastikan reputasi serta indeksasi jurnal tersebut. “Dalam memilih jurnal terindeks Scopus kita perlu melakukan verifikasi terlebih dahulu dengan mencari nama dari jurnal di halaman Scimago dan Scopus. Silahkan dilihat ada di quartile berapa, area subject apa, dan dari tahun berapa terindeks Scopus. Langkah terakhir, silahkan klik homepage jurnal melalui halaman profil di Scopus,” tegas Faizi.
Tak jarang dosen di lingkungan UPNVJ menghadapi kendala dalam pengajuan artikel ilmiah, terutama ketika secara tidak sadar terjebak dalam publikasi di jurnal predator. Akibatnya, publikasi tersebut tidak dapat digunakan untuk pengajuan insentif maupun kenaikan pangkat di masa mendatang. “Dalam hal pengajuan dan verifikasi insentif publikasi, kami dari LPPM berkomitmen melakukan proses verifikasi secara objektif, transparan, dan tidak pernah “main mata”. Serta, kami mengingatkan sekali lagi untuk berhati-hari dalam melakukan publikasi dan riset, sehingga proses pengajuan insentif berjalan lancar” ujar Faizi.
Pelatihan ini merupakan wujud nyata komitmen UPNVJ dalam membangun ekosistem akademik yang sehat dan produktif. Melalui kegiatan ini, para dosen CPNS diharapkan memiliki pemahaman menyeluruh mengenai tata kelola akun riset dan publikasi, serta mampu menghindari potensi kesalahan administratif maupun etis dalam proses publikasi ilmiah. Harapannya, pelatihan ini dapat mendorong semangat berkarya dan meneliti di kalangan dosen, guna memberikan kontribusi nyata bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan penguatan institusi.(*)
