FisipUPNVJ – Diskusi Bersama Dekanat (DISNAT) merupakan program kerja BEM FISIP UPN “Veteran” Jakarta yang diinisiasi oleh departemen advokasi dan kesejahteraan mahasiswa sebagai langkah strategis untuk memperkuat hubungan antara mahasiswa dan pihak dekanat. Kegiatan ini bertujuan menciptakan ruang dialog yang inklusif dan representatif dengan melibatkan perwakilan Organisasi Mahasiswa (ORMAWA), Kelompok Studi Mahasiswa (KSM), dan jajaran Dekanat Fisip UPNVJ. Melalui diskusi terbuka, kegiatan ini berupaya mengidentifikasi isu kesejahteraan mahasiswa, menyusun solusi bersama, serta merumuskan kebijakan yang lebih responsif terhadap kebutuhan mahasiswa. Lebih dari sekadar forum diskusi, kegiatan ini menjadi wadah bagi kolaborasi strategis, memperkuat komunikasi, dan membangun sinergi untuk menciptakan lingkungan akademik yang mendukung dan relevan.
Diskusi Bersama Dekanat (DISNAT) diselenggarakan pada Jumat, 13 Desember 2024, pukul 13.00 hingga 15.30 WIB di Laboratorium Diplomasi, Gedung Muh. Yamin, FISIP A. Dengan mengusung tema besar “Fakultas Berdaya: Membangun Kebijakan dan Infrastruktur untuk Kesejahteraan Mahasiswa FISIP yang Berkelanjutan,” acara ini bertujuan menjadi ruang dialog konstruktif antara mahasiswa dan pihak dekanat untuk membahas berbagai isu strategis yang berdampak pada kesejahteraan mahasiswa di lingkungan kampus. Rangkaian acara dimulai dengan pembukaan oleh MC, yang dilanjutkan dengan sambutan dari Project Officer DISNAT dan Wakil Ketua BEM FISIP UPNVJ. Dalam sambutannya, mereka menekankan pentingnya kerja sama dan kolaborasi antara mahasiswa dan dekanat untuk menciptakan kebijakan yang inklusif dan responsif terhadap kebutuhan mahasiswa. Sambutan ini memberikan gambaran awal tentang urgensi kegiatan serta harapan besar yang disematkan pada dialog yang akan berlangsung.
Setelah sambutan, sesi berikutnya diisi oleh Kepala Bidang Advokasi dan Kesejahteraan Mahasiswa BEM FISIP UPNVJ. Dalam sesi ini, hasil pengumpulan aspirasi mahasiswa yang telah dilakukan sebelumnya dipresentasikan secara rinci. Poin-poin aspirasi yang disampaikan mencakup isu utama: sarana, pelayanan, kebijakan fakultas. Penyampaian aspirasi ini tidak hanya bertujuan memberikan informasi kepada pihak dekanat, tetapi juga sebagai bentuk representasi suara mahasiswa yang relevan dengan kondisi nyata di kampus. Tanggapan langsung dari pihak dekanat menjadi bagian penting dalam acara ini. Mereka memberikan klarifikasi, masukan, dan penjelasan terhadap isu-isu yang telah dipaparkan. Selain itu, pihak dekanat menunjukkan komitmen untuk menangani setiap permasalahan dengan langkah konkret yang dapat meningkatkan kualitas pengalaman mahasiswa di kampus. Sesi ini mencerminkan adanya komunikasi dua arah yang produktif, dimana mahasiswa dan dekanat dapat saling memahami perspektif masing-masing.
Acara diskusi ini diakhiri dengan sesi tanya jawab yang memberikan kesempatan kepada peserta untuk mengajukan pertanyaan dan memberikan masukan langsung. Melalui seluruh rangkaian ini, DISNAT diharapkan dapat menjadi katalisator perubahan yang nyata, membangun kebijakan dan infrastruktur yang lebih responsif, serta memperkuat hubungan antara mahasiswa dan pihak dekanat. Kolaborasi yang terjalin dalam acara ini diharapkan mampu menciptakan fakultas yang berdaya dan berkelanjutan, sekaligus meningkatkan kesejahteraan mahasiswa secara keseluruhan.