FisipUPNVJ – Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta (UPNVJ) kembali menyelenggarakan Seminar bertajuk “Gender dan Politik” pada hari Rabu, 29 November 2025. Acara ini berlangsung di Ruang Auditorium Gedung Dr. Wahidin Sudiro Husodo (Fakultas Kedokteran), Lantai 3, kampus UPN “Veteran” Jakarta, dan dihadiri oleh mahasiswa serta dosen yang antusias.
Acara dibuka oleh Wakil Dekan Bidang Akademik FISIP, Dr. Azwar, SS., M.Si., yang menekankan pentingnya kegiatan seminar ini berpadu dengan stakeholders lainnya sebagai bagian dari budaya akademis positif di universitas. Ia menambahkan bahwa pertemuan langsung dengan penulis buku kini lebih mudah, terutama dengan dukungan penerbit Prenada yang menerbitkan buku “Gender dan Politik” sejalan dengan seminar pagi ini. Artinya seminar dapat dilakukan dengan multistakeholders dandengan beragam perspektif. Azwar berharap kegiatan semacam ini dapat terus berlanjut, memberikan dampak positif bagi mahasiswa.
“Nanti rekan-rekan mahasiswa dapat langsung menggali informasi kepada para nara sumber dalam seminar ini, termasuk dengan para penulis. Jika kita dulu sulit bertemu penulis apalagi penerbitnya, namun, sekarang sudah jauh lebih mudah. Kesempatan ini perlu digunakan semaksimal mungkin” Ucap Azwar.
Seminar ini menghadirkan narasumber ahli, termasuk Dr. Ambarwati, M.Si., dari Universitas Jayabaya, dan Dr. Ana Sabhana Azmy, M.I.P., dosen internal UPN “Veteran” Jakarta sekaligus penulis buku “Gender dan Politik”. Keduanya memberikan wawasan mendalam tentang bagaimana politik dapat mendorong perubahan sosial dalam konteks gender, khususnya bagi perempuan.
Ambarwati menyoroti tantangan yang dihadapi perempuan setelah berkeluarga. “Ketika perempuan sudah berkeluarga dan memiliki anak, mereka dikembalikan lagi sebagai ibu rumah tangga, Fraenkel bilang itu sama saja membuang setengah talenta yang berharga dari perempuan.” Ucap Ambarwati.
Ana juga memberikan konteks agar masyarakat memahami bahwa ada perbedaan makna antara jenis kelamin dan gender. “Ada konteks berbeda dalam memahami seks atau jenis kelamin dan gender. Benar bahwa Gender berkaitan dengan strata sosial, identitas, dan karakter,” jelasnya saat menanggapi mahasiswa.
Dosen kompeten dalam bidang Gender dan Politik dari UPN “Veteran” Jakarta turut serta memberikan paparan dalam seminar, seperti Fullah Jumaynah, S.Sos., M.I.P., dari Program Studi Ilmu Politik, serta Winda Eka Pahla Ayuningtyas, S.Pd., M.A., dan Hartika Arbiyanti, S.S., M.Si., dari Program Studi Hubungan Internasional. Ketiganya memberikan analisis interdisipliner, menggabungkan perspektif sosiologi, ilmu politik, dan studi gender dalam konteks global.
Kegiatan yang diketuai oleh Dyah Ayu Kusuma Dewandaru berjalan dengan suasana hangat, ringan, dan mudah dipahami. Acara ditutup dengan sesi tanya jawab bersama mahasiswa, diikuti rangkuman seminar oleh moderator, Lusi Puspasari. Acara ini juga didukung oleh beberapa tim dosen lainnya, seperti Lailatus Sholihah, Nur Inayah Yushar, Bilqis Oktaviani Putri, Reja, Ahmad Prasetya Hady, dan Hendika Dwinanda Wicaksana.
Melalui acara seminar ini, FISIP UPNVJ terus berkomitmen kedepannya untuk semakin meningkatkan kerjasama dengan banyak stakeholders dalam menciptakan iklim akademik yang positif bagi seluruh sivitas akademika.
