Fakultas Ilmu Sosial & Ilmu Politik

FISIP UPNVJ – Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UPN Veteran Jakarta mengadakan kajian mendalam tentang relasi Ilmu Sosial Kontemporer dan Revolusi Industri 4.0 yang diwarnai dengan derasnya arus digitalisasi dan disrupsi informasi. Acara yang dihadiri oleh Bapak Rifqi Muna, Ph.D dan dan dimoderatori oleh Danis T.S Wahidin, S.IP, M.IP ini memberikan catatan dan optimisme penting terhadap perkembang Ilmu Sosial Kontemporer.

Bapak Rifki Muna, Ph.D menegaskan bahwa Era New Technology bukan merupakan akhir dari Ilmu Sosial. “This is Not The End Of the Social Science but this Is the begining of new era,” ujar Pak Rifqi Muna Ph.D menanggapi perkembangan Ilmu Sosial kontemporer dan digitalisasi pada acara Seminar Nasional Mahasiswa, Rabu (19/2).  Namun, Pak Rifki Muna, Ph.D menegaskan tentang beberapa peluang dan tantangan menganai era digitalisasi tersebut, menurutnya meskipun digitalisasi menjanjikan kemajuan dan kemakmuran di masa yang akan datang, namun hal ini menyimpan banyak tantangan, pertama, digitalisasi menabrak batas-batas negara, perkembangannya Poststate, kecepatannya melebihi kecepatan negara, bahkan kemajuan yang terjadi selama 20 tahun terakhir mepampaui kemajuan dari 300 tahun yang lalu. Sehingga negara perlu lebih memperkuat regulasi untuk menjaga kemanan negara, selain itu publik perlu ditingkatkan skil dan pengetahuannya agar tidak terjebak hoax, kedua ternyadinya bias etika user teknologi dan krisis institusi, teknologi harus terus diarahkan agar tidak merugikan kemanusiaan.

semnas_5.JPG

Oleh karena itu, untuk menyingkapi berbagai tantang tersebut perkembangan ilmu sosial kontemporer perlalu melakukan beberapa hal, pertama, meningkatkan daya kekritisan berpikir penelitian agar tidak terjebak hoax, dan memulai pendekatan multidisiplin sebagai pendekatan baru, kita sudah tidak bisa lagi berharap pada pendekatan unidisiplin tetapi multidisiplin, agar perkembangan ilmu sosial mampu mengimbangi derasnya arus digitalisasi dan disrupsi di era revolusi industri 4.0 ini, ujar pak Rifki Muna saat menutup penyampaiannya dalam Seminar Nasional tersebut.

Penulis: Danis Tia Saputra

× Hubungi Kami