FISIP UPNVJ – Pada hari Kamis, 9 Maret 2023 bertempat di Auditorium Fakultas Kedokteran, telah dilaksanakan Seminar Pengembangan Karir yang bertemakan “Menjaga produktivitas dan Keefektifan Mahasiswa Pasca Berkuliah”. Sebelum memasuki dunia kerja, setiap mahasiswa diharapkan dapat memilih pekerjaan sesuai dengan minat dan bakatnya. Namun kenyataannya, masih banyak mahasiswa yang belum dapat mengarahkan perencanaan karirnya dengan baik, sehingga memungkinkan terjadinya perubahan dalam pemilihan karir mereka. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta memberikan wadah aktualisasi dan pengembangan diri bagi KEMA FISIP.

Kegiatan diawali dengan pembukaan dan sambutan Seminar Pengembangan Karir oleh Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan Dr. Asep Kamaluddin N., S.Ag., M.Si. Kemudian dilanjutkan dengan bincang-bincang narasumber dengan Alumni FISIP, seperti Ginanjar Arya Wibawa – Senior Program Director NET TV (Alumni Ilmu Komunikasi 2009), Laviola Putri Yulinda – General Suppor Officer at Direktorat Kerjasama Sosial Budaya ASEAN Kementerian Luar Negeri (Alumni Hubungan Internasional 2017), dan Tiara Alya Mulyana – Digital Marketing Enthusiast at Ekuid (Alumni Ilmu Politik 2017).

Dalam perbincangan, Ginanjar memiliki prinsip dalam bekerja bahwa bekerjalah sesuai kesenangan agar bisa menikmati pekerjaan tersebut. Bekerja di TV menurutnya mungkin mudah, namun dalam perjalanannya dibutuhkan kerja keras dan bekerja cepat, sehingga ia tidak merekomendasikan untuk magang di TV jika tidak memiliki passion untuk bekerja di TV.

Tiara Alya sebagai lulusan Ilmu Politik, ia juga lebih merasa nyaman ketika bekerja di dunia Digital Marketing. Ia merasa kurang cocok dengan isu politik, sehingga ia lebih memilih untuk bekerja di digital marketing karena sesuai dengan ketertarikannya.

Sebelum bekerja, baiknya juga harus mempersiapkan segala hal, termasuk pengalaman dalam kuliah, baik praktek ataupun teori. Menurut Laviola, teori itu penting dan bekal pengalaman berorganisasi juga sangat penting untuk memulai karir sebagai diplomat. Ketika menjadi diplomat, harus pintar menempatkan diri karena sudah membawa nama negara, bukan individu lagi, sehingga jangan merasa lebih superior ataupun inverior ketika berbicara dengan seseorang.

Perbincangan dengan alumni, dilanjutkan dengan tanya jawab oleh peserta seminar. Peserta dengan antusias memberikan pertanyaan kepada para narasumber. Kegiatan lalu diakhiri dengan pemberian plakat kepada narasumber, yang diserahkan langsung oleh Wadek III dan Dosen yang hadir paca acara seminar.

× Hubungi Kami