FISIP UPNVJ – Pada hari Selasa, 18 Juli 2023 lalu, KPI Pusat menyelenggarakan kegiatan enam bulanan bertajuk Ekspos Indeks Kualitas Program Siaran Televisi Periode I Tahun 2023 secara online. Kegiatan ini selalu dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk akademisi dari bidang Ilmu Komunikasi yang mana dosen-dosen dari Jurusan Ilmu Komunikasi FISIP UPN Veteran Jakarta turut serta menjadi bagian di dalamnya.

Pemantauan dan pengkajian terhadap kualitas siaran televisi merupakan upaya untuk menjaga dan menguatkan lembaga-lembaga demokrasi, salah satunya media dan pers yang berkualitas. Pengkajian terhadap kualitas siaran televisi dilakukan berdasar beberapa indikator di antaranya: adanya pengarusutamaan internalisasi Pancasila dalam program-program televisi Indonesia serta ruang yang mengakomodir pembangunan komunikasi publik merata, adil, berdaulat, dan akuntabel untuk meningkatkan kepercayaan dan partisipasi masyarakat. Dua indikator tersebut hanya dapat dicapai jika kualitas program televisi terjaga dan terus meningkat.

Pada kesempatan tersebut, Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Dr. S. Bekti Istiyanto, M.Si. hadir mewakili Rektor UPN Veteran Jakarta, Dr. Anter Venus, MA.Comm. Bersama Dekan FISIP UPN Veteran Jakarta, dosen-dosen Jurusan Ilmu Komunikasi FISIP UPN Veteran Jakarta yang turut hadir di antaranya Dra. Aniek Irawatie, M.Si., Dr. Fitria Ayuningtyas, M.Si., Dr. Kusumajanti, M.Si., Dewanto Samodro, M.I.Kom., Windhi Tia Saputra, M.Si., Yani Hendrayani, Ph.D., Maria Febiana Christanti, S.Sos., M.Si., Dr. Asep Kamaluddin Nashir, M.Si., dan Vinta Sevilla, S.IIP., M.I.Kom.

Berdasar data yang dihimpun dan dikaji KPI, indeks kualitas program siaran televisi Indonesia pada periode 1 tahun 2023 berada di atas angka standar yang ditetapkan KPI, yaitu 3, 18 dari standar minimal 3. Dengan kata lain, kualitas siaran televisi Indonesia terbilang baik. Indeks kualitas tersebut diakui KPI harus terus ditinjau dengan metode dan strategi yang berbeda, salah satunya adalah bekerja sama dengan perguruan tinggi.

“Peran mahasiswa penting untuk mengkaji kualitas siaran televisi kita. Mahasiswa bisa diajak kerja sama untuk penyusunan indeks dan jadi informan survei agar dapat diketahui penilaian dari kelompok mahasiswa atau anak muda terhadap program televisi,” ,” papar Dekan Dr. S. Bekti Istiyanto, M.Si. ketika merespon gagasan kerja sama dengan perguruan tinggi.

Pemantauan terhadap kualitas siaran televisi harus ketat terutama mengingat tahun politik yang sangat dinamis dan kerap mengacaukan informasi publik. Ancaman disinformasi dan misinformasi sangat tinggi, sehingga peringatan awal pada pengelola lembaga media perlu diberikan oleh KPI. Asep Saepudin Jahar, Rektor UIN Syarif Hidayatullah, menyampaikan KPI perlu masuk pada ranah media sosial, sebab disinformasi, misinformasi, dan hoax jauh lebih banyak terjadi dan berkembang di media sosial. “Perlu ada komitmen bersama dari pengelola-pengelola platform media sosial untuk menghalau disinformasi. Dan hal itu bisa diinisiasi oleh KPI,” lanjut Asep Saepudin Jahar.

× Hubungi Kami