FisipUPNVJ – Dinas Kesehatan Jakarta Timur mengadakan kegiatan teknis dan supervis pengembangan dan pelaksanaan upaya kesehatan bersumberdaya masyarakat (UKBM) dalam bentuk workshop promosi kesehatan bagi kader poskestren di Aula Puskesmas Jatinegara hari Senin, 27 Mei 2024.
Workshop ini menghadirkan Munadhil Abdul Muqsith, PhD, dosen Jurusan Ilmu Komunikasi UPN “Veteran” Jakarta, sebagai narasumber. Dalam materinya, ia menjelaskan pentingnya promosi kesehatan dalam meningkatkan kesadaran masyarakat tentang kesehatan dan perilaku hidup sehat.
“Promosi kesehatan merupakan salah satu upaya penting untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Kader poskestren memiliki peran penting dalam menyampaikan informasi kesehatan kepada masyarakat di wilayahnya,” ujar Munadhil.
Munadhil yang juga Kaprodi Magister Ilmu Komunikasi UPNVJ menjelaskan bahwa membuat pesan promosi harus terlebih dahulu berdasarkan kebutuhan target Audiens, “Perlunya memahami kebutuhan melalui survei atau FGD daru masyarakat atau kader poskestren agar tujuan goals behavioral outcomes tepat,” ujarnya.
Dinas Kesehatan Jakarta Timur berharap dengan workshop ini, kader poskestren dapat lebih efektif dalam menyampaikan informasi kesehatan kepada masyarakat dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di Jakarta Timur
“Workshop ini merupakan tindak lanjut dari Permenkes No 74 tahun 2015 tentang pelaksanaan Promosi kesehatan di Daerah. Dengan menggiatkan promosi kesehatan akan mencapai tujuan Goals SGDs kita di Jakarta Timur,” ujar Dadang Soe pejabat di Sudinkes Jaktim.
Workshop ini diikuti oleh 10 orang pengelola Pemberdayaan Masyarakat Puskesmas, Pengelola Pondok Pesantren, kader Poskestren di Pondok Pesantren Binaan, Listas Clester Sudinkes Kota Jakarta Timur.
Para peserta antusias mengikuti workshop dan mendapatkan banyak ilmu baru tentang desain promosi kesehatan sekaligus membuat konten poster, konten series di instagram dan konten video reel maksimal 1 menit yang diperlombakan.