Fakultas Ilmu Sosial & Ilmu Politik

UPNVJ Pondok Labu (7/6) – Dosen selaku pendidik profesional dan ilmuwan dituntut untuk aktif melakukan kegiatan Tridharma yakni pengajaran, penelitian dan pengabdian masyarakat. Wakil Dekan I FISIP, Dra. Siti Maryam, M.Si menjelaskan bahwa Dosen berkewajiban aktif melaksanakan kegiatan penelitian. Sudah selayaknya UPN “Veteran” Jakarta menjadi research based university. Oleh karena itu sangat penting bagi para dosen untuk lebih proaktif dalam menggali berbagai informasi terkini seputar penelitian dan abdimas dari Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM).

LPPM menjadi tonggak penting bagi semua Perguruan tinggi, tidak terkecuali bagi UPN “Veteran” Jakarta karena sekarang ini penelitian, pengabdian masyarakat, diseminasi ilmiah serta publikasi ilmiah menjadi salah satu indikator krusial dalam penilaian kinerja Perguruan Tinggi, termasuk dalam hal akreditasi.

“LPPM UPNVJ terus berupaya untuk memfasilitasi para dosen dalam peningkatan kapasitas di bidang penelitian dan abdimas. Tidak hanya itu, mendorong para dosen untuk melakukan publikasi ilmiah dan memperoleh HaKI juga menjadi perhatian kami.” ungkap Sekretaris LPPM UPNVJ, Budhi Martana ST, MM.

Budhi juga menambahkan bahwa salah satu misi yang diemban lembaganya yaitu mengelola penelitian unggulan di bidang sosial ekonomi, humaniora, rekayasa energi, lingkungan, teknologi informasi, komunikasi serta kesehatan dan obat-obatan. Oleh karena itu saat ini UPNVJ memiliki 2 (dua) pusat studi, yaitu Pusat Studi Stem Cell dan Pusat Studi Bela Negara. Dan ke depannya tidak menutup kemungkinan akan muncul berbagai Pusat Studi unggulan lainnya dari dosen interdisipliner untuk Collaborative Research.

Dari hasil wawancara yang dilakukan oleh Dosen CPNS FISIP yang bertempat di kantor LPPM UPNVJ, Gedung Rektorat Lt. 4, Sekretaris LPPM menyatakan bahwa sebagai dosen junior harus memiliki pemahaman tentang backbone penelitian yaitu roadmap penelitian.

“Setiap dosen harus memiliki roadmap penelitian yang disesuakan dengan kompetensi khusus masing-masing individu. Roadmap tersebut juga harus linier dengan Rencana Induk Penelitian (RIP) Fakultas dan juga Universitas Roadmap tersebut nanti akan mendukung dosen dalam mengembangkan penelitian unggulan mereka, sekaligus menjadi penelitian unggulan Fakultas dan Universitas. Untuk dosen UPNVJ dapat mengunduh sendiri RIP pada halaman web LPPM UPN Veteran Jakarta (http://lppm.upnvj.ac.id/halunduhan-3.html – red.)”, ungkap Budhi

Setiap Perguruan Tinggi memiliki rencana-rencana strategis untuk mengembangkan pendidikan dan pengajaran. RIP merupakan arahan kebijakan dalam pengelolaan penelitian institusi dalam jangka waktu tertentu, mencakup cara-cara mengalokasikan sumber daya yang ada berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tertentu. LPPM UPN Veteran Jakarta menetapkan isu-isu unggulan dalam peta strategi penelitian mulai tahun 2015 hingga 2019. Isu strategis di FISIP antara lain:

  1. Kebijakan luar negeri dan diplomasi;
  2. Pertahanan keamanan;
  3. Regionalisme ekonomi dan globalisasi
  4. Otonomi daerah dan hubungan luar negeri
  5. Strategi kehumasan;
  6. Jurnalistik konvergen;
  7. Strategi periklanan; dan
  8. Manajemen komunikasi.

“Walaupun rencana strategis tersebut berlaku untuk kurun waktu lima tahun, namun perlu ditinjau ulang setiap tahun, sesuai dengan perkembangan ilmu serta kebutuhan dari masyarakat. Sehingga peta strategi dapat membantu Dekan di setiap fakultas untuk mengarahkan para Dosen dalam melaksanakan dharma penelitian secara berkelanjutan”, jelas Sekretaris LPPM UPNVJ.

Selain pemahaman roadmap dan RIP, hal penting lainnya yang perlu diketahui oleh dosen junior adalah tentang berbagai sumber pendanaan riset. UPNVJ sendiri setiap tahunnya selalu membuka hibah internal untuk penelitian dan abdimas. Kemristekdikti juga membuka berbagai peluang hibah yang bisa dimanfaatkan oleh Dosen. (Febi/Intan/Lukman)

× Hubungi Kami