FisipUPNVJ – Rektor Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta Dr. Anter Venus, MA., Comm menekankan pentingnya konsistensi tata kelola universitas, termasuk di dalamnya seputar tugas pokok dan fungsi (tupoksi) di jajaran pimpinan fakultas.
Berbicara di penutupan Lokakarya Pimpinan Fakultas di Lingkungan UPNVJ pada Sabtu, 14 Oktober 2023, Venus mengatakan bahwa sumber daya manusia merupakan salah satu faktor penting dalam mendorong UPNVJ berkembang ke level selanjutnya.
Ia menginginkan SDM di UPNVJ, dalam hal ini pimpinan fakultas, memahami sepenuhnya mengenai tata kelola serta tupoksi masing-masing seputar aturan dan regulasi yang berlaku.
“Kita percaya kita bisa unggul. Kita juga ingin memastikan kita bisa melakikan apa pun, dan kita punya kapasitas untuk itu,” tegas Venus.
“Tadinya kita merasa mustahil bisa unggul, tapi ternyata unggul juga. Sempat merasa mustahil soal akreditasi internasional, tapi ternyata dapat juga walau ada beberapa catatan,” lanjutnya.
Selain memahami tupoksi sesuai aturan dan regulasi, para pimpinan fakultas UPNVJ juga didorong untuk mengikuti tren yang ada. Semisal, jika pemerintah menyerukan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), maka para pimpinan harus serius mengerjakan program tersebut.
“Upaya-upaya kita ke depan, seputar rencana aksi dan pengambilan keputusannya seperti apa, harus bisa ditentukan, dan semuanya itu harus konsisten,” sebut Venus.
Mengenai lokakarya ini, Rektor UPNVJ mengapresiasi seluruh jajaran panitia acara, termasuk Ketua Pelaksana Prof. Dr. A. Heri Iswanto, SKM, MARS. Ia mengatakan bahwa Prof Heri telah merancang game interaktif yang bertujuan memperdalam pemahaman tupoksi di kalangan pimpinan fakultas UPNVJ.
Dua poin utama dalam game interaktif dalam lokakarya kali ini adalah seputar pola pikir berkembang (growth mindset) dan rencana aksi (action plan) konkret yang dapat diimplementasikan dalam kerangka logis.
“Tugas-tugas ini dirancang sebagai landasan agar kerja kita semua lebih firm. Ada dokumen-dokumen, studi kasus, target-target ke depan, dan semua itu membutuhkan rencana aksi konkret,” ujar Venus.
“(Lokakarya pimpinan) ini merupakan tradisi baru, dan mudah-mudahan bisa bermanfaat buat kita semua,” tutupnya.