FisipUPNVJ – Sebanyak 28 mahasiswa dari program studi Hubungan Internasional UPN “Veteran” Jakarta telah melaksanakan kunjungan lapangan ke organisasi Bina Antarbudaya pada hari Kamis, 30 Mei 2024. Kunjungan ini merupakan bagian dari mata kuliah EPP (English for Professional Purposes) II, yang bertujuan untuk memenuhi tugas penulisan laporan dalam Bahasa Inggris serta memperluas wawasan mahasiswa mengenai kegiatan kunjungan lapangan dan kaitannya dengan diplomasi.
Acara ini juga dihadiri oleh Yuni Hariyanti, M.App.Ling. selaku dosen pendamping yang turut memberikan bimbingan dan arahan kepada para mahasiswa. Kegiatan dimulai pada pukul 10.00 WIB dengan sambutan hangat Farhan Hibatullah, S. Hum. selaku Learning & Development Coordinator dari pihak Bina Antarbudaya. Para mahasiswa diberikan penjelasan mendalam mengenai sejarah, visi, misi, serta berbagai program pertukaran pelajar dan pendidikan internasional yang telah dikelola oleh Bina Antarbudaya selama bertahun-tahun.
Selama kunjungan, mahasiswa diberikan kesempatan untuk berdialog langsung dengan para profesional yang bekerja di Bina Antarbudaya. Mereka mempelajari berbagai aspek operasional, mulai dari proses seleksi peserta program pertukaran, manajemen proyek, hingga strategi komunikasi internasional. Hal ini memberikan gambaran nyata tentang bagaimana sebuah organisasi non-profit internasional beroperasi di Indonesia.
Menurut salah satu mahasiswa, Bina Antarbudaya mengingatkan bahwa perbedaan budaya bukanlah suatu kelemahan, melainkan sebaliknya. “Saya mendapatkan banyak gagasan yang mendorong saya untuk bisa menjadi pribadi yang lebih eksploratif, adaptif, juga terbuka. Apa yang disampaikan mendorong saya untuk berambisi merasakan indahnya kemajemukan di luar sana. Saya memahami lebih jauh betapa pentingnya toleransi. Selain itu, saya juga belajar soal cara berkomunikasi yang lebih efektif,” ujar Rahmah Alyanisa.
Kunjungan ini diharapkan dapat memberikan pengalaman berharga yang memperkuat pemahaman mahasiswa mengenai pentingnya keterampilan penulisan report serta memperluas wawasan mereka tentang praktik diplomasi dan hubungan internasional di dunia nyata.
