Fakultas Ilmu Sosial & Ilmu Politik

FISIP UPNVJ – Pada hari Rabu (07/08/2019), Senat Universitas berkunjung ke Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UPN “Veteran” Jakarta. Kunjungan tersebut dihadiri oleh Ketua Senat Prof. Dr. Med.dr. Frans Santosa, SpJP, FIHA., Sekretaris Senat Dr. Wicipto Setiadi, SH., MH., serta para anggota Senat Universitas lainnya. “Senang sekali bisa hadir dalam kesempatan ini, terutama bisa berkenalan dengan Bapak/Ibu sekalian”, tutur Prof. Frans dalam sambutan beliau.

kunjungan_senat_2.JPG

Tujuan dari kunjungan Senat Universitas kali ini adalah untuk menjalin silaturahmi dan persahabatan. “Semoga kedepannya bisa terjalin kerjasama yang baik”, ujar Prof. Frans. Selain itu, Dr. Wicipto juga menambahkan bahwa kunjungan Senat Universitas ini adalah untuk membuka sesi diskusi dengan para dosen dan tendik fakultas tentang kualitas layanan dari pihak universitas. “Silahkan kepada Bapak/Ibu apabila ada yang mau disampaikan. Kami disini bermaksud untuk menjadi mediator Bapak/Ibu dengan pihak universitas apabila terdapat laporan-laporan yang belum sampai ke Rektor. Semoga kami bisa memediasi dengan baik”, jelas Dr. Wicipto.

kunjungan_senat_5.JPG

Pada kesempatan tersebut terlihat antusias dari para dosen dan tendik yang menyampaikan kendala-kendala yang dialami selama bekerja. Salah satu pertanyaan datang dari tim dosen yang mengharapkan akan dukungan universitas terkait publikasi jurnal. Untuk menjawab pertanyaan tersebut, Prof. Frans merespon bahwa Senat Universitas akan memberikan reward sebesar 5 juta rupiah untuk mendukung publikasi jurnal. “Silahkan siapa saja bisa mendapatkan reward, asalkan bisa terpublish di jurnal terindex internasional”, jelas Prof Frans.

kunjungan_senat_4.JPG

Sebelumnya Senat Universitas telah mengunjungi fakultas lainnya, masalah yang dikeluhkan muncul dari fasilitas wifi maupun fasilitas laboratorium. Senat Universitas akan berusaha untuk membantu mendiskusikan masalah yang ada kepada pihak universitas. “Kami akan mempelajari mana masalah yang urgent dan mana masalah yang prioritas untuk segera dicarikan solusi oleh pihak universitas”, jelas Dr. Wicipto.

× Hubungi Kami